Pre-commit demi kenyamanan bersama

Dalam beberapa waktu terakhir saat saya setup project python setidaknya ada 3 hal yang harus ikut dipasang di awal: * isort: untuk konsisten runutan dari "import" * black: formating * flake8: linter Dengan tambahan konfigurasi masing-masing seperti #.isort.cfg [isort] line_length = 80 multi_line_output = 3 include_trailing_comma = true #.flake8 [flake8]…

Frontend untuk si Backend - Django Unicorn PART 2

Dalam tulisan sebelumnya sudah mencoba fungsi-fungsi dasar unicorn, dalam kali ini akan buat untuk CRUD. Pertama mari buat bagian list. list-contact.py Berikut isi komponen list-contact.py from django.shortcuts import redirect from django_unicorn.components import LocationUpdate, QuerySetType, UnicornView from contact.models import ContactForm class ListContactView(UnicornView): data: QuerySetType[…

Best buy perabotan rumah

Saya baru selesai bangun rumah, sebagaimana orang baru selesai maka tahapan selanjutnya adalah mengisinya dan ternyata mengisi rumah lebih pusing daripada membangun. Dikarenakan keterbatasan modal juga akhirnya kami membuat skala prioritas terkait barang yang akan dibeli, salah satu kriterianya: Jika bisa diganti oleh benda lain dan cukup efektif gak perlu…

Frontend untuk si Backend - Django Unicorn PART 1

Dalam tulisan ini saya fokus di akhir tulisan bisa membuat "crud" menggunakan django unicorn, jadi saya tidak akan membahas bagaimana membuat struktur template di django, saya pernah menulisnya di sini dan di sini. Tujuan di sini akan membuat kontak form yang akan menerapkan * inline validation * form validation tanpa reload * auto…

Frontend untuk si Backend

Rasanya dalam beberapa tahun terakhir jika bicara webdev banyak orang langsung menerjamahkan bahwa mereka butuh backend dan frontend secara terpisah, tidak jarang saya menemukan pertanyaan seperti ini: > Saya udah bisa [masukan framework FE javascsript] enaknya pake backend apa? > Saya uda ada backend-nya, FE yang cocok apa ya? Mungkin ini saya…

Berpindah dari MySQL ke SQLite

Saya pindahkan blog saya dari wordpress ke ghost, sejauh ini cukup nyaman, performa web dari lighthouse sangat memuaskan hijau-hijau, dari beberapa situ menghitung performa pun bisa dibilang oke, tapi ada satu masalah saat saya pindah ke ghost: SERVER SERING DOWN! Loh ko bisa? itu pertanyaan saya, harusnya ngelihat kondisi yang…

Dari Wordpress ke Jekyll ke Wordpress dan sekarang Ghost

Kalau udah bosen emang hobinya pindah-pindah tools dan ada dari satu dan lainnya emang ada fitur yang saya suka, ada kendala yang bikin males, dan sebagainya. Tulisan di sini bukan berniat bilang mana yang lebih bagus, tapi ini berdasarkan pengalaman saya aja sih. Wordpress Merasa bersalah saya kalau gak ingat…

Beginilah hasil memindahkan wordpress ke ghost

Pindahan lagi, kali ini pindah blog dari subdomain ke domain utama, dari wordpress ke ghost. Untuk apa? Untuk nyari-nyari kesibukan, tapi ternyata pindah ke ghost tidak terlalu mengecewakan, tapi mari bagi dua tulisan sekarang isi tulisan ini lebih ke angka-angka, konon katanya angka itu tidak berbohong. Agar tidak bermain perasaan…